bahasa indnesia


Pertanyaan kelompok 6

1.      Jelaskan apa yang dimaksud dengan paragraf !

2.      Tuliskan jenis-jenis paragraf !

3.      Apa tujuan paragraf eksposisi ?

4.      Tuliskan satu contoh paragraf persuasi !

5.      Jelaskan perbedaan antara paragraf deduktif, paragraf induktif dan paragraf campuran !

6.      Tuliskan syarat-syarat dalam membuat suatu paragraf !

7.      Apa yang dimaksud dengan paralisme ?

8.      Tuliskan apa saja asas-asas dalam membuat paragraf yang baik !

9.      Tuliskan teknik-teknik dalam pengembangan suatu paragraf !

10.  Jelaskan apa yang dimaksud dengan teknik klasifikasi dalam membuat suatu paragraf !

 

Jawaban

1.      Paragraf adalah bagian dalam suatu karangan yang mengandung satu gagasan pokok atau pikiran utama dan beberapa gagasan atau pikiran penjelas.

Paragraf merupakan himpunan dari kalimat kalimat yang betalian dalam suatu rangian untuk membentuk suatu gagasan.

2.      A. Paragraf eksposisi : paragraf yang memanjakan, menjelaskan, atau menginformasikan suatu hal untuk menambah pengetahuan atau pemahaman pembaca.

B. paragraf deskripsi : paragraf yang melukiskan suatu objek, tempat, atau peristiwa dengan keterangan-keterangannya kepada pembaca.

C. paragraf persuasi : paragraf yang berisis unsur ajakan, himbauan, bujukan, atau saran kepada pembaca.

D. paragraf argumentasi : paragraf yang berisi pembuktian atau pembahasan atas pendapatan penulis tentang suatu hal.

E. paragraf narasi : paragraf yang berisi kisahan, cerita rekaan, atau cerita pengalaman.

3.      Tujuan paragraf eksposisi yaitu untuk menginformasikan suatu sehingga memperluas pengetahuan pembaca.

4.      Membaca memang merupakan faktor penting dalam menguasai berbagai ilmu pengetahuan. Sebab seorang tak memiliki niat untuk membaca pasti tidak banyak memilki tingkat pengetahuan. Karena ilmu pengetahuan biasanya bersumber dari buku. Misalnya anak yang pandai dalam pelajaran, biasanya dia akan menjadi kutu buku. Bagi siapa saja yang tidak memiliki niat untuk membaca pasti pengetahuannya tidak luas dan terbatas. Oleh karena itu membaca menjadi hal yang penting dan biasakanlah membaca buku.

5.      Kalimat utama pada paragraf deduktif berisi pernyataan umum suatu pembahasan, sedangkan kalimat utama pada paragraf induktif berisi kesimpulan suatu pembahasan. Di lain pihak, kalimat utama pada paragraf campuran berisi pernyataan umum dan kesimpulan suatu pembahasan.

6.      A. Kesatuan : Paragraf harus memiliki satu kesatuan pikiran yang utuh. Semua kalimat di dalam paragraf harus memiliki satu ide pokok, yakni terfokus pada gagasan utama sebagai pengendali.

B. kepanduan : Secara singkat dapat dikatakan yang dimaksud dengan kepaduan adalah hubungan timbal balik yang baik dan benar antarkalimat dan paragraf. Kalimat-kalimat tersebut terjalin secara gramatikal, terpadu, berkaitan satu dengan yang lainnya untuk mendukung gagasan utama.

C. Pengembangan/permasalahan

Gagasan utama sebuah alinea biasanya diletakkan pada kalimat topik/kalimat pokok.

Kalimat topik/utama/pokok adalah:
a. kalimat yang mengandung ide utama
b. bagian yang berdiri sendiri sehingga tidak terikat pada bagian lain

Kalimat penjelas adalah:
a. merupakan kalimat penyerta
b. pengembangan ide utama
c. bersifat menerangkan

7.      Paralelisme atau persejajaran adalah salah satu majas penegasan yaitu gaya bahasa dalam puisi dengan mengulang isi kalimat yang maksud dan tujuannya sama. Paralelisme biasa digunakan dalam puisi untuk mengungkapkan perasaan.

8.      A. Kejelasan : asas kejelasan memberikan kemudahan bagi pembaca.

B. keringan : asas keringkasan harus diperhatikan penulis agar tidak membuang-membuang waktu pembaca.

C. ketepatan : asas ketepatan dapat menyebabkan asumsi penulis mengalami titik kesamaan dengan pembaca.

D. kesatupaduan : kesatupaduan gagasan pokok dalam tiap paragraf harus diperhatikan menulis dalam menguraikan gagasan/pikiran.

E. pertautan : antarbagian tulisan harus bertautan satu sama lain.

9.      A. Secara Alamiah

Pengembangan paragraf dengan pola ini didasarkan pada urutan ruang dan waktu. Urutan ruang merupakan urutan yang akan membawa pembaca dari satu titik ke titik berikutnya dalam suatu ruang.

B. Klimaks dan Antiklimaks

Paragraf klimaks dan antiklimaks adalah paragraf yang berusaha memperjelas paparannya dengan didasarkan pada posisi tertentu suatu rangkaian merupakan posisi yang tertinggi.

C. Perbandingan dan Pertentangan

Paragraf perbandingan dan pertentangan adalah paragraf yang berusaha memperjelas paparannya dengan jalan membandingkan dan mempertentangkan hal-hal yang dibicarakan.

D. Contoh-contoh

Dalam mengembangkan paragraf dengna teknik ini, penulis menggunakan contoh-contoh konkrit sehingga pembaca dapat dengan mudah memahaminya.

E. Definisi Luas

Dalam pengembangan paragraf dengan teknik ini, penulis menggunakan kalimat-kalimat pengembang untuk memberikan keterangan atau arti terhadap sebuah istilah atau suatu hal melalui penjelasan-penjelasan yang bersifat definisi.

F. Teknik Klasifikasi

Dalam pengembangan paragraf  dengan teknik ini, penulis mengelompokkan hal-hal yang dianggap mempunyai kesamaan-kesamaan tertentu.

G. Sebab-Akibat

Pengembangan paragraf juga dapat menggunakan pola sebab-akibat sebagai dasar. Dalam hal ini sebab bisa bertindak sebagai gagasan utama, sedang akibat sebagai perincian pengembangannya. Tetapi, dapat juga dibalik, akibat sebagai gagasan utama, sedangkan sebab dijadikan perinciannya.

10.  Paragraf klasifikasi merupakan satu dari beberapa jenis paragraf yang topik utamanya dikembangkan dengan mengelompokkannya ke beberapa kelompok yang berdasarkan dari sifat atau ciri-ciri tertentu.

 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Makalah Sejarah Muhammadiyah

MAKALAH PROSES BERBANGSA DAN BERNEGARA

Wirausaha