MAKALAH KEWIRAUSAHAAN BRANDING ( MEREK )


KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan hidayah, taufik, dan inayahnya kepada kita semua. Sehingga kami bisa menjalani kehidupan ini sesuai dengan ridhonya. Syukur Alhamdulillah kami dapat menyelesaikan  makalah ini sesuai dengan rencana. Makalah ini berjudul BRANDING.

Sholawat serta salam semoga tetap tercurahkan kepada junjungan kita Nabi Muhammad SAW. Karena beliau adalah salah satu figur umat yang mampu memberikan syafa’at kelak di hari kiamat. Selanjutnya kami mengucapkan banyak terima kasih kepada ibu dosen pembimbing mata kuliah kewirausahaan, yang telah membimbing kami, dan  kepada semua pihak yang terlibat dalam pembuatan makalah ini hingga selesai.

Kami mohon ma’af yang sebesar-besarnya apabila dalam penulisan makalah ini terdapat banyak kesalahan didalamnya. Kami mengharapkan saran dan kritik yang membangun demi tercapainya kesempurnaan makalah selanjutnya. Semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi penulis umumnya dan khususnya bagi pembaca.

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Makassar, 18 maret 2021

 

 

 

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR.. ii

BAB I. 1

PENDAHULUAN.. 1

A.         LATAR BELAKANG.. 1

B.         RUMUSAN MASALAH.. 1

C.         TUJUAN.. 1

BAB II. 2

PEMBAHASAN.. 2

A.         PENGERTIAN BRAND ATAU MEREK.. 2

B.         FUNGSI BRAND ATAU MEREK.. 2

C.         TUJUAN BRAND ATAU MEREK.. 3

D.         UNSUR — UNSUR BRAND ATAU MEREK.. 4

E.         KRITERIA DALAM BRAND ATAU MEREK.. 4

F.          JENIS — JENIS BRAND ATAU MEREK.. 6

G.         PENTINGNYA BRAND ATAU MEREK.. 7

BAB III. 8

PENUTUP.. 8

A.  KESIMPULAN.. 8

DAFTAR PUSTAKA.. 9

 

 

 

 

 

 

 

 


BAB I

PENDAHULUAN

 

A.    LATAR BELAKANG

Branding adalah nama, istilah, tanda, simbol, atau rancangan, atau kombinasi dari semuanya, yang dimaksudkan untuk mengidentifikasikan barang atau jasa atau kelompok penjual dan untuk mendiferensiasikannya (membedakan) dari barang atau jasa pesaing

 

B.     RUMUSAN MASALAH

1.      Apa itu brand atau merek ?

2.      Apa fungsi brand atau merek ?

3.      Apa tujuan dari brand atau merek ?

4.       Apa saja unsur — unsur brand atau merek ?

5.      Apa saja kriteria brand atau merek ?

6.      Apa saja jenis — jenis brand atau merek ?

 

C.    TUJUAN

1.      Mengetahui pengertian brand atau merek

2.      Mengetahui fungsi brand atau merek

3.      Mengetahui tujuan dari brand atau merek

4.      Mengetahui unsur — unsur brand atau merek

5.      Mengetahui kriteria brand atau merek

6.      Mengetahui jenis — jenis brand atau merek

 

 

 

 

BAB II

PEMBAHASAN

 

A.    PENGERTIAN BRAND ATAU MEREK

Pengertian branding telah berkembang, dari sekadar merek atau nama dagang dari suatu produk, jasa atau perusahaan, yang berkaitan dengan hal-hal yang kasat mata dari merek; seperti nama dagang, logo atau ciri visual lainnya; kini juga berarti citra, kredibilitas, karakter, kesan, persepsi dan anggapan di benak konsumen (Landa, 2006:4). Bagi sebuah perusahaan, branding tidak sekadar berfungsi sebagai corporate identity, tetapi dapat meningkatkan brand image (Citra yang terbentuk dalam benak konsumen mengenai sebuah merk tertentu) yang luar biasa, jika digarap dengan profesional.

 

B.     FUNGSI BRAND ATAU MEREK

Bagi konsumen :

        Identifikasi mutu produk, baik berupa barang maupun jasa. Kualitas produk berupa barang nyata/tampak dari kondisi barang tersebut, baik dari kualitasnya sampai pada kemasan barang. Sedangkan produk yang berupa jasa, kualitas pelayanan adalah pelayanan kepada tamu.

        Merek meningkatkan efisiensi pembeli. Dengan adanya nama/merek maka akan memudahkan pembeli menemukan produk yang dicari/diminati. Hal ini tentunya lebih efisien dan efektif.

        Membantu menarik perhatian konsumen atas suatu produk baru yang mungkin memberikan keuntungan bagi mereka.

        Untuk membantu mencegah terjadinya hal—hal yang tidak diinginkan okonsumen/resiko konsumen, baik resiko dalam hal kesehatan, resiko kesalahan fungsi produk, kesalahan harga, ataupun resiko ketidaklayakan produk/jasa tersebut dikonsumsi.

Bagi produsen, penjual :

        Memudahkan penjual untuk memproses pesanan dan menelusuri masalah yang timbul.

        Sebagai perlindungan hukum terhadap ciri khas produk, sehingga tidak ada produk lain yang meniru.

        Membantu penjual dalam melakukan segmentasi pasar

        Membantu penjual dalam menarik pelanggan/konsumen yang setia dan yang menguntungkan.

        Membantu membangun citra perusahaan/produsen (jika merek tersebut menimbulkan persepsi positif di masyarakat)

        Mengidentifikasikan produk dalam perdagangan

        Mengidentifikasikan keunggulan produk yang dimiliki, yang inembedakan produk tersebut dengan produk lain, terutama produk saingan.

C.    TUJUAN BRAND ATAU MEREK

Terdapat tiga tujuan dalam membangun brand, yaitu: membentuk persepsi, membangun kepercayaan dan membangun cinta (kepada brand) (Neumeier, 2003:41). Fungsi branding secara detail dapat dijelaskan sebagai berikut:

·         Pembeda

Suatu produk akan memiliki perbedaan dengan pesaingnya bila memiliki brand yang kuat, sehingga sebuah brand dapat dengan mudah dibedakan dari brand yang lain.

·         Promosi dan Daya Tarik

Produk yang memiliki brand akan dengan mudah dipromosikan dan menjadi daya tariknya. Promosi sebuah brand akan dengan mudah mempromosikan produknya dengan menampilkan logo brand tersebut.

·         Pembangun Citra, Pemberi Keyakinan, Jaminan Kualitas, dan Prestise

Sebuah brand juga berfungsi membentuk citra dengan memberi alat pengenalan pertama kepada masyarakat. Keyakinan, kualitas dan prestise sebuah produk akan melekat dalam sebuah brand dari pengalaman dan informasi dari produk tersebut.

·         Pengendali Pasar Pasar

akan mudah dikendalikan oleh brand yang kuat. Brand tersebut akan menjadi peringatan bagi para kompetitomya untuk mengambil setiap langkah yang diambilnya, di samping itu masyarakat akan dengan mudah diberi informasi tambahan dengan adanya brand yang diingat olehnya.

D.    UNSUR — UNSUR BRAND ATAU MEREK

Unsur terpenting dari suatu brand adalah nama dagang atau merek. Namun demikian brand tidak cukup bila hanya didukung dengan lambang atau simbol identitas visual yang secara konsisten dan sistematis diterapkan pada berbagai media pendukung komunikasi pemasaran suatu brand.

Unsur-unsur branding adalah sebagai berikut:

        Nama Merek

        Logo: logo, logotype, monogram, bendera.

        Penampilan visual: desain kemasan, desain produk, desain seragam, desain bangunan, desain kendaraan.

        Juru bicara: pesohor, tokoh pendiri, tokoh perusahaan, tokoh ciptaan, mascot.

        Kata-kata: akronim, nama panggilan, slogan, tag line, jingle.

        Suara: lagu, icon bunyi / nada, lagu tematik.

E.     KRITERIA DALAM BRAND ATAU MEREK

 

Mudah diingat

Artinya elemen merek yang dipilih hendaknya yang mudah diingat, dan disebut/diucapkan. Simbol, logo, nama yang digunakan hendaknya menarik, unik sehingga menarik perhatian masyarakat untuk diingat dan dikonsumsi.

Memiliki makna

Artinya elemen merek hendaknya mengandung sebuah makna maupun penjelasan/ deskripsi dari produk. Diharapkan makna ini dapat mempengaruhi konsumen untuk mengkonsumsi produk tersebut.

 

Deskripsi makna yang terkandung dapat berupa:

a.       informasi umum tentang kategori dan isi dari produk

b.      informasi tentang komposisi penting yang ditonjolkan produk dan manfaat dari produk.

Menarik dan lucu

Pendekatan lain untuk menarik perhatian konsumen adalah dengan variasi elemen merek yang unik, lucu, pemilihan elemen yang kaya akan visualisasi dan imajinasi. Dalam hal ini yang ditonjolkan adalah desain yang menarik dan lucu.

Fleksibel

Artinya elemen merek dapat dimengerti dan tetap dapat diterima oleh daerah/pasar, bahkan budaya lain. Nama yang digunakan pun tidaklah terlalu sulit untuk diterjemahkan. Seringkali pemilihan elemen merek mudah diingat oleh masyarakat lokal, namun sangatlah sulit dimengerti oleh masyarakat lain. Hal ini tentunya akan menghambat produsen untuk masuk dalam pasar yang baru.

Legal

Artinya brand elemen tersebut sah menurut hukum dan undang—undang yang berlaku, sehingga berada di bawah perlindungan hukum.

Hal — hal yang berkaitan erat dengan merek adalah :

1.      Nama merek (brand name), yaitu bagian dari suatu merek yang dapat diucapkan atau dilafalkan. Contoh : Avon, Toyota, Disneyland, Pepsodent, dan lain-lain.

2.      Tanda merek (brand mark), yaitu bagian dari merek yang dapat dikenali, namun tidak dapat dibaca atau diucapkan. Tanda merek ini berupa logo, simbol, warna, gambar, desain.

 

F.     JENIS — JENIS BRAND ATAU MEREK

Branding memiliki beberapa jenis, yaitu sebagai berikut:

 

Product Branding

Branding produk merupakan hal yang paling umum dalam branding. Merek atau produk yang sukses adalah produk yang mampu mendorong konsumen untuk memilih produk miliknya di atas produk-produk pesaing lainnya.

Personal Branding

Personal branding merupakan alat pemasaran yang paling populer di kalangan publik figure seperti politisi, musisi, selebriti, dan lainnya, sehingga mereka memiliki pandangan tersendiri di mata masyarakat.

Corporate Branding Corporate

branding penting untuk mengembangkan reputasi sebuah perusahaan di pasar, meliputi semua aspek perusahaan tersebut mulai dari produldjasa yang ditawarkan hingga kontribusi karyawan mereka terhadap masyarakat.

Geographic Branding Geographic

 branding atau regional bertujuan untuk memunculkan gambaran dari produk atau jasa ketika nama lokasi tersebut disebutkan oleh seseorang.

Cultural Branding

Cultural branding mengembangkan reputasi mengenai lingkungan dan orang-orang dari lokasi tertentu atau kebangsaan.

 

G.    PENTINGNYA BRAND ATAU MEREK

·         Ada beberapa alasan mengapa sebuah merek untuk produk sangat penting bagi kesuksesan bisnis usaha kecil dan juga usaha bisnis skala besar.

·         Merek membedakan produk dengan produk pesaing. Merek akan memberikan identifikasi bahwasebuah berbeda dengan produk lainnya .Identifikasi produk juga bermanfaat dalam hal iklan dan promosi.

·         Menambah nilai produk , Konsumen melihat merek sebagai sebuah tolok ukur dan menambah nilai sebuah produk.

·         Merek bisa menambah image sebuah produk. Konsumen juga cenderung memilih produk yang bermerek karena lebih bisa dipercaya, asal-usul produk bisa diusut.

·         Kebutuhan untuk mengelola merek akan lebih dirasakan oleh pengusaha Usaha Kecil yang akan membuka cabang.

·         Menimbang beberapa manfaat tersebut, salah satu kiat sukses membangun bisnis adalah dengan mengelola merek untuk produk-produk yang kita miliki. Produk yang beik akan lebih mudah dikenal jika memiliki merek tertentu.

 

 

 

 

 

 

 

 

 

BAB III

PENUTUP

 

A.  KESIMPULAN

 

Brand (merek) merupakan salah satu bagian terpenting dari suatu produk. Merek dapat menjadi suatu nilai tambah bagi produk baik itu produk yang berupa barang maupun jasa. Sebagai contoh: Apabila terdapat 2 (dua) buah botol air mineral yang diisi dengan jenis air mineral yang sama baik dalam hal kualitas maupun kuantitas, maka air mineral yang diberi merek akan lebih dianggap bernilai, lebih bagus dan lebih berkualitas dibandingkan dengan air mineral yang tidak diberi merek.

Nilai tambah ini sangat menguntungkan bagi produsen atau perusahaan. Karena itulah Perusahaan berusaha terus memperkenalkan merek yang dimilikinya dari waktu ke waktu, terutama konsumen yang menjadi target marketnya.

Pengertian tentang merek, Merek adalah istilah, tanda, simbol, desain atau kombinasi dari semuanya ini yang dimaksudkan untuk mengidentifikasikan produk atau jasa dari perusahaan, yang membedakan produk/jasa tersebut dengan produk lain terutama produk kompetitornya.

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

DAFTAR PUSTAKA

 

ODBRAND : https://odbrand.conn/2011/10/08/pentingnya-brand-merek-bagi-perusahaan/

 

BCKM : https://www.becakmabur.com/branding-mengapa-merek-sangat-penting/

 

babah boim : https://babahboim.wordpress.com/2015/05/13/30-daftar-produk-asli-indonesia-yang-berkualitas-dunia-yang-dianggap-produk-asing/

 

A Medium corporation : https://medium.com/Pindotesis/pengertian-tujuan-unsur-dan-jenis-jenis-branding-9c75767da207

 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

MAKALAH PROSES BERBANGSA DAN BERNEGARA

Makalah Sejarah Muhammadiyah

CONTOH MAKALAH SEDERHANA PENELITIAN RUMPUT LAUT